7 Aspek Customer Behavior Gen Z terhadap Sustainable Products

Berbicara mengenai sustainable products (produk berkelanjutan) merupakan topik yang berkaitan erat dengan customer behavior Gen Z (generasi yang lahir antara pertengahan 1990-an hingga pertengahan 2010-an). Hal ini dikarenakan Gen Z merupakan kelompok konsumen yang sangat peduli terhadap isu-isu lingkungan dan keberlanjutan.
Sementara, produk berkelanjutan itu sendiri merupakan produk yang dirancang, diproduksi dan dikomersialkan dengan memperhatikan dampak sosial, ekonomi dan lingkungan yang berkelanjutan.
Lantas, aspek-aspek apa saja yang menentukan customer behavior pada Gen Z terhadap sustainable products? SImak informasinya di bawah ini!
Customer Behavior Gen Z terhadap Sustainable Products
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya bahwa Gen Z merupakan kelompok konsumen yang sangat peduli terhadap isu-isu lingkungan dan keberlanjutan. Oleh karena itu, perilaku mereka dalam membeli produk berkelanjutan sangat dipengaruhi oleh nilai-nilai dan aspek berdasarkan keyakinan mereka tersebut.
Di bawah ini merupakan beberapa aspek yang mempengaruhi mereka dalam membeli sustainable products.
1. Kesadaran Lingkungan
Pada umumnya, Gen Z sangat peduli terhadap masalah lingkungan, seperti perubahan iklim, limbah plastik, dan konservasi sumber daya alam. Mereka cenderung akan memilih produk yang memiliki dampak lingkungan yang lebih rendah atau dengan kata lain tidak menimbulkan dampak negatif, seperti produk yang ramah lingkungan, daur ulang, atau berlabel “sustainable”.
2. Transparansi dan Etiket
Gen Z merupakan kelompok yang gemar mencari informasi yang jelas tentang bagaimana suatu produk diproduksi, dari mana bahan-bahannya berasal, dan bagaimana dampaknya terhadap lingkungan dan masyarakat.
Mereka cenderung lebih memilih produk yang berasal dari perusahaan yang transparansi dengan hal-hal tersebut sehingga mampu meyakinkan mereka bahwa produk atau jasa yang ditawarkan sesuai dengan prinsip dan nilai yang mereka yakini.
3. Produk Lokal
Gen Z kerap mendukung produk-produk lokal karena bagi mereka sama saja dengan mengurangi dampak lingkungan akibat pengiriman jarak jauh sekaligus meningkatkan ekonomi lokal. Mereka juga melihat produk lokal sebagai cara untuk mendukung komunitas mereka.
4. Komitmen Perusahaan
Gen Z cenderung mendukung merek yang diproduksi oleh perusahaan yang secara jelas dan konsisten berkomitmen terhadap praktik bisnis yang berkelanjutan. Mereka akan mencari merek-merek ini dan menolak mendukung merek yang dianggap tidak peduli dengan masalah-masalah tersebut.
5. Berbasis Pengalaman
Ketika membeli suatu sustainable product, Gen Z juga akan mengacu pada preferensi bagaimana mereka mendapatkan pengalaman positif atau unik terkait dengan produk tersebut dibanding hanya โsekadarย memberi barang itu sendiri.
Artinya, mereka juga kerap mencari pengalaman yang terhubung dengan produk tersebut.
6. Aktivisme Konsumen
Gen Z didominasi oleh mereka yang aktif secara sosial dan politik guna mendorong perubahan. Mereka mampu menggunakan kekuatan konsumen mereka untuk mendukung merek dari berbagai perusahaan yang bertanggung jawab pada aspek-aspek berkelanjutan dan mendorong perubahan dalam industri.
7. Berbagai Informasi
Gen Z kerap menggunakan media sosial untuk berbagi informasi tentang produk berkelanjutan dan merek-merek yang mereka dukung. Mereka dapat memberikan ulasan, merekomendasikan produk dan bahkan menyoroti merek yang dianggap tidak bertanggung jawab dalam aspek-aspek sustainability.
Kesimpulan
Berdasarkan penjelasan di atas, maka untuk menarik pelanggan Gen Z, perusahaan perlu memahami dan berkomitmen terhadap nilai-nilai keberlanjutan, serta berkomunikasi secara jelas dan transparan mengenai praktik bisnis mereka.
Apabila perusahaan mampu memenuhi nilai-nilai dan kebutuhan konsumen Gen Z, perusahaan juga dapat membangun hubungan yang kuat dengan generasi ini dan mendukung pertumbuhan bisnis mereka dalam jangka panjang.
Anda bisa mempelajari lebih lanjut mengenai sustainability marketing bersama program kekhususan eksekutif kolaborasi antara Unika Atma Jaya, universitas yang mengusung kajian sustainability komprehensif di Indonesia, dengan MarkPlus Institute, konsultan pemasaran pertama dan ternama di Indonesia, yaitu Program Master in Management Sustainability Marketing.
Program ini bertujuan untuk membentuk talenta organisasi yang mampu membangun strategi bisnis, memahami manajemen bisnis berkelanjutan dan menguasai strategi marketing yang aplikatif dan bisa membangun market competitiveness. Tunggu apalagi? Jadilah bagian dari Sustainability Marketing sekarang juga!
Untuk informasi lebih lanjut, klik tautan berikut ini Sustainability Marketing.